Apa Saja Instrumen Saham Syariah dan Apa Keuntungannya?

Sebeagaimana yang telah dijelaskan pada bab mengenal saham syariah bahwa saham syariah adalah saham yang memenuhi kriteria dan kepatuhan syariah.

Ketika kamu mau berinvestasi pada sektor saham syariah khususnya melalui pasar modal, kamu bisa melihat daftar saham syaraih tersebut di sebuah indeks.

Nah, di Indonesia indeks yang mencakup saham-saham syariah total sebenarnya ada 5 tetapi yang umum diketahui adalah Jakarta Islamic Index (JII) dan Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI).

Indeks-indeks ini menyediakan daftar perusahaan yang memenuhi kriteria syariah sehingga memudahkan investor dalam memilih saham yang sesuai.

Jumlah daftar saham yang ada di JII lebih sedikit dibandingkan ISSI, mengapa demikian? karena pada JII hanya ada saham-saham syariah yang memiliki likuiditas tinggi.

Atau secara mudah dapat dikatakan inilah saham-saham syariah terbaik. Bank Syariah Indonesia (BSI) masuk ke dalam daftar JII ini.

Keuntungan Berinvestasi di Saham Syariah

Berinvestasi di saham syariah tidak hanya memberikan keuntungan finansial, tetapi juga memberikan kepuasan karena investasi tersebut sesuai dengan nilai-nilai etika dan agama. Berikut beberapa keuntungan berinvestasi di saham syariah:

1. Kepatuhan terhadap Prinsip Syariah
   Investor dapat berinvestasi dengan tenang karena mengetahui bahwa investasi mereka sesuai dengan nilai-nilai Islam. Ini memberikan rasa aman dan kepuasan moral yang tidak bisa diukur dengan uang.
2. Diversifikasi Portofolio
   Saham syariah menawarkan peluang diversifikasi portofolio yang baik.
   Meskipun pilihan mungkin lebih terbatas dibandingkan saham konvensional, investor tetap bisa menemukan berbagai sektor industri yang halal untuk diinvestasikan.
3. Tata Kelola Perusahaan yang Baik
   Perusahaan yang memenuhi kriteria syariah umumnya memiliki tata kelola perusahaan yang baik. Mereka diharuskan mematuhi standar transparansi dan akuntabilitas yang tinggi, yang dapat mengurangi risiko investasi.
4. Investasi yang Etis dan Berkelanjutan
   Saham syariah cenderung menghindari sektor-sektor yang tidak etis atau merusak. Ini berarti investor secara tidak langsung berkontribusi pada keberlanjutan ekonomi dan lingkungan.
5. Perlindungan dari Krisis Keuangan
   Beberapa studi menunjukkan bahwa saham syariah lebih tahan terhadap krisis keuangan global karena tidak melibatkan spekulasi berlebihan dan riba.
   Pendekatan berbasis nilai dan etika dapat memberikan stabilitas yang lebih baik dalam jangka panjang.
6. Dukungan dari Pemerintah dan Lembaga Keuangan
   Di banyak negara, termasuk Indonesia, saham syariah didukung oleh kebijakan pemerintah dan lembaga keuangan syariah. Ini termasuk ketersediaan berbagai produk dan layanan keuangan yang memudahkan investasi di saham syariah.
7. Potensi Keuntungan yang Kompetitif
   Meskipun mematuhi prinsip syariah, saham syariah dapat memberikan keuntungan finansial yang kompetitif dengan saham konvensional. Beberapa saham syariah bahkan menunjukkan kinerja yang lebih baik di pasar.

Saham syariah menawarkan alternatif investasi yang menarik bagi mereka yang ingin berinvestasi sesuai dengan prinsip-prinsip Islam.
Dengan mengikuti kriteria ketat yang memastikan kesesuaian dengan nilai-nilai syariah, investor dapat menikmati berbagai keuntungan seperti kepuasan moral, diversifikasi portofolio, tata kelola perusahaan yang baik, dan perlindungan dari krisis keuangan.
Meskipun tantangan tetap ada, manfaat dari investasi yang berkelanjutan dan etis membuat saham syariah menjadi pilihan yang layak dipertimbangkan.